"Jika dunia menjadi vegan, maka COVID-19 ini akan hilang, lenyap, seakan-akan tak pernah ada. (Wow.) Maka, jika seluruh dunia akan menjadi vegan besok, maka lihatlah, pandemi segera hilang."
Anda tahu, menjadi pemimpin, Anda seharusnya menuntun rakyat ke arah yang benar, jika Anda sudah tahu apa yang baik bagi mereka. Itu adalah tugas Anda. Tetapi sepertinya tidak terlihat mereka banyak melakukan sesuatu, atau tidak cukup cepat, karena mereka tahu demi sepotong daging itu, jika orang terus mengkonsumsinya, maka anak-anak dan orang lain, anak-anak, wanita, pria, hewan-hewan di atas planet ini akan celaka, sakit, atau dibunuh, atau menjadi cacat. Dan generasi selanjutnya, anak-anak mereka, cucu-cucu mereka, cicit-cicit mereka, akan terbakar dalam api sangat hebat yang tidak terkendali karena perubahan iklim akibat konsumsi daging, artinya industri daging. Jadi, saya tidak tahu mengapa mereka ragu-ragu begitu lama, ini belum berbicara mengenai Surga dan neraka dan penghukuman, ganjaran, belum lainnya. Sebagai seorang manusia, kita harus mengurus satu sama lain, mengurus manusia lain dan hewan-hewan, makhluk yang lemah, lebih rendah, dengan melakukan apa yang tepat untuk melindungi kita dan mereka. Demi Tuhan! Saya harap mereka melakukannya dengan cepat, segera, jika tidak kita semua masuk neraka – kecuali mereka yang baik – karena telah melukai yang lain,sengaja atau tidak.
Beberapa hari ini ketika saya sangat sedih. Ketika saya harus menyaksikan klip di Supreme Master Television, yang tentang kekerasan. Dan hati saya menjerit dan hati saya terasa remuk karena saya merasa terlalu banyak penderitaan bagi para hewan, cara mereka mati, dibunuh begitu brutal. Dibunuh secara brutal, tanpa ampun seperti itu. Maksud saya, kita semua mati suatu hari. Mereka semua akan mati suatu hari, tetapi tidak seperti itu. (Ya, Guru.) Karena ini tentang umat manusia. Jika umat manusia menerima cara hidup yang brutal dan biadab seperti ini, maka kita tersesat. (Ya, Guru.) Kita dikutuk. Kita bukan lagi manusia. Kita adalah makhluk tanpa kasih dan itu sangat, sangat menyedihkan. Saya tidak hanya menangis karena cara kejam mereka memperlakukan hewan, tetapi saya menangis untuk seluruh ras manusia, karena mereka begitu tersesat. (Ya, Guru.) Sangat tersesat.
OUP (Pelindung Alam Semesta Asal) memberitahu saya, "Guru, semua pendosa dan iblis-iblis bengis ada di neraka dan sedang dihukum." Saya berkata, “Oke. Baik. Pastikan mereka tinggal di sana. Tidak harus menghukum mereka, tetapi pastikan mereka tetap di sana terkunci selamanya." Hanya saja racun itu masih melekat dalam struktur manusia, dalam sistem manusia, struktur makhluk manusia. “Saya lelah, harus bersih-bersih. Untuk tubuh yang telah tua, hal itu melelahkan fisik dan mental." Maksudnya saya. Tubuh tua saya. Untuk tubuh tua, terlalu melelahkan, saya berkata. "Mari kita lihat apa lagi yang harus dilakukan untuk membersihkan kekacauan dunia ini."
Saya baru ingat bahwa beberapa tubuh manifestasi saya, beberapa di antaranya adalah VIP. (Oh. Wow.) Salah satunya adalah aktor terkenal, punya banyak penghargaan. (Wow.) Pemenang Oscar dan semua itu. (Wow. Fantastis.) Beberapa adalah pemimpin besar dan top di dunia politik, (Wow.) keduanya. Oke, jangan pikirkan. Karena kita bekerja di level jiwa, kita tidak terlalu memikirkan kontak fisik atau koneksi. (Oke. Wow. Ya, Guru.)
Saya bertanya pada Dewa-Dewi, “Bagaimana mungkin masih muncul gangguan di sekitar saya. Anda sekalian tidak menyeret semua iblis ke neraka? Dan para penyebab masalah juga? Saya telah perintahkan 2.500- yang kuat untuk ini, untuk melakukannya, dan Anda masih tidak bisa?" Yah, saya tak menulis jawabannya, mungkin saya terlalu sibuk. Saya tidak ingat apa yang Mereka katakan. Atau mungkin Mereka menjawab di hari lain. Seharusnya menjawab hari ini, tetapi kemudian saya lupa mendengarkan. (Ya, Guru.) Itu tadi pada tanggal 9 Mei. Saya tidak menulis jawabannya. Itu berarti saya tidak mendengarkan, atau saya terlalu sibuk, atau saya terlalu lelah. (Oke.) Jadi, pertanyaannya dibiarkan terbuka. Mungkin mirip dengan pertanyaan lain yang kita dengar sebelumnya. (Oke, Guru.)
Saya membaca mundur, sekarang kita pada tanggal 8 Mei. Saya perhatikan bahwa ada jenis virus COVID-19 yang lebih kuat. Itu masuk lebih banyak lewat mata dan virus itu sangat kuat dan lebih mudah untuk masuk ke sana. Karena kebanyakan orang, mereka mengenakan masker, tetapi mereka tidak menutupi mata. Dan COVID-19 memunculkan tipe virus yang lebih kuat untuk masuk lewat mata. Dan juga hidung. Beberapa orang, mereka menutupi mulut mereka, tetapi mereka tidak menutupi hidung mereka. Itu lucu. Saya melihat beberapa staf dapur saya sebelumnya, saya selalu harus ingatkan mereka, “Tolong, tutup hidung Anda juga. Kalau tidak, itu tidak ada gunanya.” "Dan sangat kuat sekarang," pada saat saya melihatnya. "Secara umum, di mana-mana juga” dan mereka juga bermutasi untuk menyakiti anak-anak dengan berbagai tipe virus, dengan cara yang berbeda.
"Bukan hanya COVID-19, malapetaka-malapetaka lain akan menghancurkan Bumi dan manusia." Itu sebabnya saya beritahu maya, "Saya sudah tahu, untuk apa Anda beritahu semua hal ini yang sudah saya ketahui?" Dia hanya ingin memohon pada saya untuk menyelamatkan kaumnya yang bersembunyi, sehingga mereka dapat terus mengendalikan Bumi dan menyiksa manusia dan hewan serta makhluk lainnya. Ya Tuhan. "Hukuman akan lebih berat."
Saya telah menulis di sini tentang sesuatu dimana seseorang telah membunuh beberapa ilmuwan dan mencoba untuk mencuri karya mereka, penemuan mereka untuk membantu pandemi COVID-19. (Oh!) Saya mencatatnya untuk diri sendiri. Saya berkata, “Mengerikan. Mereka seharusnya tidak melakukan ini. Itu bisa sangat baik untuk pasien di dunia.” (Wah.) Ini adalah salah satu mata-mata dan dia adalah salah satu mahasiswa sains. Jadi, tentu saja mereka tahu di mana ada apa, siapa yang melakukan apa. Saya berkata, “Oh. Ini mengerikan. Penemuan ini bisa sangat baik bagi dunia, untuk pandemi. Saya harap walaupun mereka mencurinya, tapi mereka bagikan." Anda tahu yang saya katakan? (Ya.) Bagi siapa pun yang berkuasa, mereka harus berbagi, meskipun mereka mencurinya. Sehingga ilmuwan itu setidaknya tidak meninggal sia-sia. (Ya, Guru.) Itu tadi pada tanggal 7 Mei.
Pada tanggal 6 Mei, “Oh Tuhan Yang Maha Kuasa, semua hewan menderita sejak dulu kala, biarkan Dewa-Dewi OU (Alam Semesta Asal) membawa mereka semua ke atas, tanpa terkecuali. Mereka cukup menderita, terlalu banyak menderita, terlalu banyak. Biarkan mereka pergi ke Alam Spiritual Baru Tim Qo Tu." Doa saya. “Dengan kemurahan hati-Mu dan Surga, mereka akan diampuni. Tolong, Dewa-Dewi Ihôs Kư, bawa semuanya ke atas untukku. Aku mengampuni mereka semua. Dalam nama Yang Maha Tinggi, mereka akan diangkat naik dengan segenap kasih, segenap kemuliaan, segenap martabat dan keagungan. Oh, Kuasa Yang Maha Tinggi, biarkan mereka tahu bahwa Engkau adalah Kasih, Engkau adalah Kebajikan, Engkau adalah segalanya yang dapat kami bayangkan dan tidak dapat kami bayangkan. Mari kita bawa mereka Pulang. Aku menghormati dan mengasihi-Mu, memuja-Mu. Memuja Nama-Mu. Amin.” Saya terlalu putus asa. Saya hanya bla bla pada diri sendiri. (Terima kasih, Guru.) Saya banyak berdoa. Di Bumi pun, Anda melakukan sesuatu, tetapi Anda tetap berdoa untuk lainnya. (Ya, Guru.)
Oh, yang ini tidak apa-apa. Saya mengingat sesuatu di masa lalu karena saya perhatikan bahwa pada beberapa negara di mana saya pernah dibuat menderita karena hal tertentu, atau dihina, atau mereka membuat suatu masalah, mereka juga lebih menderita daripada negara lain dalam pandemi ini. Jadi, saya katakan mengingat ini dan itu dan itulah sebabnya. Saya tidak tahu apakah saya harus memberitahu Anda semua ini, ini hal-hal negatif. Saya harus menderita meskipun saya pergi ke berbagai negara diam-diam, dengan pakaian normal, mengerjakan urusan saya diam-diam untuk mencoba berdoa bagi negara itu, untuk mengurangi rasa sakit mereka. Sikap mereka tetap tak baik. (Wah.) Meski saya tak merugikan siapa pun. Beberapa daerah, mereka curiga. Bukan karena mereka saja. Mereka dipaksa, mereka didesak oleh hantu-hantu dan iblis-iblis bengis. Mereka khusus melakukan itu. Jadi, membuat tambah buruk bagi saya. Dan pada gilirannya membuat negara itu menderita lebih dari yang seharusnya. Saya sangat kasihan, tetapi... (Ya, Guru.) Jadi, saya teringat beberapa dari masa-masa negatif dan masa menderita ini, di suatu negara atau negara-negara ini dan itu.
Ini sudah sangat lama, Mei. Beberapa laba-laba terus memberitahu saya berbagai hal. (Wow.) Beberapa hal tidak baik, tetapi beberapa hal baik, misalnya mereka berkata, “Oke. Bergembiralah", ini dan itu, "Anda akan lebih baik, jangan kuatir.” Dan hal seperti itu. (Ya, Guru.) Terkadang mereka bergosip, mereka berkata, "Orang-orang Anda tidak bekerja dengan sangat rajin." Saya berkata, “Oh yah, mereka hanya manusia, kadang-kadang mereka lelah. Kadang tubuh mereka tidak membiarkan mereka atau membuat mereka lelah atau kadang ada yang enak, mereka makan terlalu banyak, maka mereka menjadi lelah, mereka menjadi mengantuk. Saya berkata, “Kami, di dunia manusia, seperti itu. Jadi, tidak apa-apa, tutup mata.” Itu tadi hari Minggu, tanggal 3 Mei. Terkadang itu menyenangkan.
“Jika dunia vegan, maka COVID-19 ini akan lenyap, seperti belum pernah terjadi. (Wow.) Lalu, jika seluruh dunia besok berubah menjadi vegan, maka lihatlah, pandemi hilang seketika.” Saya berkata, "Saya bermimpi." "Seret setan-setan bengis ke neraka." Saya berkata, "Lakukan sekarang, demi perdamaian." Saya berkata, "Terima kasih." Saya perintahkan 2.000 lebih yang kuat untuk menyeret mereka semua keluar. (Wow.) (Terima kasih.) Terima kasih kembali. Karena jika kurang, maka tak cukup. (Ya, Guru.) “Seret mereka, para makhluk jahat yang tak terlihat ini ke neraka juga. Makhluk tak kasat mata mana pun yang tidak berbahaya bisa tinggal, saya tak apa. Seret mereka ke neraka atau tempat mana pun yang sesuai. Planet ini bukan untuk kalian. Ini bukan untuk setan-setan bengis dan jahat, dan hantu-hantu. Ini hanya untuk makhluk hidup saja. Semua yang mati, yang jahat, bahkan hantu-hantu, harus pergi. Semua pembuat onar harus pergi, pergi, pergi, pergi, pergi. Pergi ke tempat, yang sesuai, tidak di sini, kecuali malaikat baik, pelindung, orang suci, bijak, semua yang tidak berbahaya bisa tinggal. Tetapi semua makhluk berbahaya harus pergi dalam waktu tiga hari." Saya berkata kepada Ihôs Kư. Itu tadi pada tanggal 3 Mei.
Saya bertanya kepada Dewa Vaksin pada tanggal 30 April, "Kapan vaksin tersedia untuk COVID-19?" Mereka berkata, sekitar bulan Juli. (Wow.) Tapi, saya tidak periksa. Mungkin. Dan Mereka berkata, "Itu akan ditemukan di Inggris," "Oxford." (Oh.)
( Menurut laporan berita tanggal 25 Juni, 2020, 15 hari setelah konferensi ini, UNIVERSITAS OXFORD DI INGGRIS telah mencapai tahap akhir dalam uji coba klinik dengan vaksinnya untuk COVID-19. Vaksin ChAdOx1 nCoV-19 akan diujicobakan untuk keamanan dan keefektifannya pada sejumlah besar penduduk Inggris dan juga diujicobakan di Afrika Selatan dan Brasil. Jika vaksin itu terbukti bekerja, itu akan menjadi salah satu vaksin COVID-19 pertama di dunia yang disetujui dan dipakai. )
Dan Mereka berkata, “Didesak demi vaksin, membunuh daripada membantu, sampai…. tahun." Wow. Saya berkata, "Berapa banyak yang terinfeksi dan mati sampai saat itu? Harus temukan cara lebih baik." Jadi, Dewa Korban beritahu saya. Dia tidak membuat korban terjatuh, Dia hanya mengawasi. (Ya, Guru.) Tentang berapa banyak korban dan sebagainya. Jadi, ini adalah Dewa Korban, di Dunia Bayangan. Dia memberitahu saya. "Makhluk yang terinfeksi ..." Oh Tuhan, saya tidak percaya apa yang saya tulis. Biar saya periksa lagi apakah itu benar. (Oke, Guru.) Itu pasti jutaan, tidak mungkin miliaran. Dikatakan, “Yang terinfeksi miliaran, sekitar 3 miliar lebih. Dan yang meninggal jutaan, (Wah.) 4,2 juta lebih.” Itu yang Mereka katakan pada saya. “Para pekerja Supreme Master TV dan M (Master) tidak akan termasuk. Murid-murid Taiwan (Formosa) tidak akan termasuk. Murid di seluruh dunia tidak akan termasuk, hingga sekarang, juga.” (Terima kasih, Guru, atas perlindungan Anda.) “Sebagian besar kematian di China. Terima kasih, Dewa/Dewi Info. Terima kasih Dewa/Dewi Korban.” Karena pertama saya harus tanya pada Dewa/Dewi Info, jadi saya juga harus berterima kasih kepada Dewa/Dewi Info. (Ya, Guru.) Saya bertanya, "Siapa yang bisa saya tanyai tentang hal ini dan itu?" Dan Dia akan mencari di "komputer"-Nya, dan beritahu saya, "Oke, Dewa ini bertanggung jawab untuk hal itu." Bahwa Dewa itu melakukan ini, bahwa Dewa itu melakukan itu. Itu sebabnya saya berterimakasih ke Dewa/Dewi Info dan Dewa Korban.
“Penguasa Tingkat Keempat menolak.” Semua akan masuk neraka, yang mati, hingga saat ini, kecuali yang ada hubungannya dengan saya, dan melakukan perbuatan baik. (Ya, Guru.) Jadi, sisanya masuk neraka. "Semua hewan yang disembelih, yang disiksa pergi ke Surga Tingkat Keempat." Saya memohon untuk itu. Dan itu terjadi. (Wow. Terima kasih, Guru.) Saya berkata, “Oh, terima kasih. Kasih, kasih. Terima kasih. Kasih, kasih. XX. Terberkatilah Anda." (Sangat murah hati.) Saya tulis seperti anak kecil di sini. Tak ada tata bahasa, tak ada urutan, tak ada kerapian, semua berantakan. Saya masih bisa membaca tulisan saya sendiri, saya terkejut. (Terima kasih banyak telah berbagi.) Terima kasih kembali.
Oh, ketika saya membaca daftar di televisi... Anda kadang-kadang memberi saya, daftar untuk memeriksa reinkarnasi saya, (Oh, ya.) dan saya ingin memastikan. (Ya, Guru.) Saya kuatir mungkin saya salah melihatnya. Tapi hanya untuk memastikan. Supaya jujur. (Ya, Guru.) Jadi, saya tanyai Dewa/Dewi Info, "Pada siapa saya harus bertanya?" Karena saya tidak bisa selalu pergi ke Tingkat Kedua untuk melihat catatan Akashic. Terkadang terlalu banyak karma, terkadang saya tidak punya waktu. Karena pergi ke sana melelahkan. Ini adalah tingkat yang rendah. Jadi, saya tanya pada-Nya, "Siapa yang harus saya tanya?" Jadi, Dewa/Dewi Info beritahu saya, "Tanyakan pada Dewa Orang Suci." Dewa yang mengetahui semua tentang Orang Suci di planet ini (Oh! Oke. Wow.) dan planet-planet lainnya. Jadi, Dia memberitahu saya. Ini adalah Dewa Orang Suci, tanda titik dua lalu tanda kutip: "Anda" – artinya Guru. "Anda" – saya – "benar-benar..." Oh, hurufnya kabur. Saya menangis atau semacamnya. "... benar-benar pernah menjadi semua itu dalam daftar reinkarnasi di Supreme Master TV." Akhir kutipan. (Wow.) Jawaban singkat. Jadi, saya berkata, "Terima kasih."
Saya berterima kasih pada Penguasa Tingkat Keempat dan saya berkata, “Saya berjanji kepada Anda bahwa Anda akan selamanya memerintah dari Bumi hingga Surga Keempat. Semua milik Anda. Jika Anda lelah, bisa juga pergi ke Alam Baru dan pensiun." Saya bercanda dengan Dia. "Saya akan mencari seseorang untuk menggantikan Anda. Jangan kuatir. Hanya jika Anda mau. Kemuliaan bagi Anda." (Wow.) “Hormat untuk Anda karena telah membawa semua hewan yang menderita ke wilayah Anda, Penguasa Tingkat Keempat. Mengasihi Anda. Kasih yang besar. (Wow.) Terima kasih juga karena telah menerima hewan peliharaan yang baik, hewan baik yang juga telah melayani atas nama kasih untuk lainnya. Hore, Hore." (Yay!) Ya. Saya juga terimakasih pada-Nya tetapi kadang saya tidak tulis di sini. Berterimakasih kepada-Nya karena telah menerima hantu-hantu bengis dan jiwa-jiwa lain yang bertobat.